RPP Teks Eksplanasi (Online)

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Materi Pokook

: SMP Negeri 1 Batangan

: Bahasa Indonesia

: Teks Eksplanasi

Kelas / Semester

Tahun Pelajaran

Waktu

: VIII/2

: 2020/2021

: 1 x pertemuan (2 JP)

 


A. Kompetensi Dasar

3.9 Mengidentifikasi informasi dari teks ekplanasi berupa paparan kejadian suatu fenomena alam yang diperdengarkan atau dibaca.

 

B. Indikator

1.  Menjelaskan pengertian teks eksplanasi,

2.  menganalisis ciri-ciri teks eksplanasi,

3.  menganalisis gagasan umum,

4.  menganalisis informasi dari teks ekplanasi.

 

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa dapat:

1.  menjelaskan pengertian teks eksplanasi dengan benar,

2.  menganalisis ciri-ciri teks eksplanasi berdasarkan pola/ struktur teks eksplanasi dengan benar,

3.  menganalisis gagasan umum dalam teks eksplanasi dengan benar,

4.  menganalisis informasi dari teks ekplanasi berupa paparan kejadian suatu fenomena alam yang diperdengarkan atau dibaca dengan memperhatikan struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara tertulis.

 

D. Materi Esensial

Teks Eksplanasi

E.  Metode

     Saintifik

 

F.  Media dan Sumber Belajar

     Buku Siswa hlm. ...

 

G. Kegiatan Pembelajaran

     Kegiatan Pendahuluan

Guru memberi tahu jadwal pertemuan lewat grup WA, melakukan presensi, apersepsi, tujuan belajar, skenario pembelajaran, dan skenario penilaian.

Kegiatan Inti

a.     Siswa membaca teks berjudul kiriman guru yang dimuat di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/

Nama Kelas: KELAS VIII TEKS EKSPLANASI,  Kode Kelas: 121erxip Password kelas: 123456

b.    Siswa menanya tentang identifikasi teks eksplanasi.

c.     Siswa mengidentifikasi gagasan pokok tiap paragraf.

d.    Siswa mengerjakan soal.

e.     Siswa memotret hasil pekerjaan dan mengirimkan ke guru.

 

Penutup

Guru menyimpulkan pelajaran, melakukan refleksi, memberi tugas pada siswa, menyampaikan rencana pelajaran yang akan datang, dan menutup pembelajaran.

 

H. Penilaian

     1.  Penilaian sikap:

          Teknik nontes (lembar observasi)

     2.  Penilaian pengetahuan:

          Teknik tes (tes tertulis)

          Soal terlampir


 

 

Mengetahui

Kepala Sekolah,

 

 

Harun Sudjijanto, S. Pd., M. Si.

Pembina Tingkat I

NIP 19700610 199512 1 004

 

Batangan, 4 Januari 2021

Guru Mata Pelajaran,

 

 

Bambang Sukamto, S. Pd., M. Pd.

NIP -

 


Lampiran 1 Materi Pelajaran

1.       Pengertian Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang proses mengapa dan bagaimana suatu peristiwa alam, ilmu pengetahuan, sosial, budaya, dan lainnya bisa terjadi. Suatu peristiwa baik peristiwa alam maupun sosial yang terjadi disekitar kita, selalu mempunyai hubungan sebab akibat dan proses.

Kejadian yang terjadi disekitar kita pantas nya tidak hanya kita amati dan rasakan saja, tetapi sekaligus digunakan sebagai pembelajaran. Mengapa kejadian tersebut bisa terjadi dan bagaimana bisa terjadi kejadian seperti itu.

 

2.       Tujuan Teks eksplanasi:

Tujuan Penulisan Teks Eksplanasi adalah Untuk menjelaskan proses terciptanya sesuatu yang terjadi secara alamiah, atau proses bekerjanya fenomena alam maupun maupun social.

 

3.       Ciri-Ciri Teks Eksplanasi

a.    Informasi yang dimuat berdasarkan fakta (faktual).

b.    Hal yang dibahas yaitu suatu fenomena yang bersifat keilmuan atau berhubungan dengan ilmu pengetahuan.

c.     Sifatnya informatif dan tidak berusaha memengaruhi pembaca untuk percaya terhadap hal yang dibahas.

d.   Menggunakan kata penanda urutan.

e.    Fokus pada hal umum (generik), bukan partisipan manusia. Contoh: tsunami, banjir, gempa bumi, hujan, dan lainnya.

 

Contoh Teks Eksplanasi

Banjir

Mendengar kata banjir memang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Banjir adalah fenomena alam yang bersumber dari curah hujan dengan intensitas tinggi dan durasi lama pada daerah aliran sungai (DAS). Banjir terjadi karena alam dan tindakan manusia. Penyebab alami banjir adalah erosi dan sedimentasi, curah hujan, pengaruh fisiografi/geofisik sungai, kapasitas sungai, drainase lahan, dan pengaruh air pasang. Penyebab banjir karena tindakan manusia adalah perubahan tata guna lahan, pembuangan sampah, kawasan padat penduduk di sepanjang sungai, dan kerusakan bangunan pengendali banjir.

Penyebab Alami Banjir

Sebagai akibat perubahan tata guna lahan, terjadi erosi sehingga sedimentasi masuk ke sungai dan daya tampung sungai menjadi  berkurang. Hujan yang jatuh ke tanah airnya akan menjadi aliran permukaan (run-off) di atas tanah dan sebagian meresap ke dalam tanah, yang tentunya bergantung pada kondisi tanahnya. Ketika suatu kawasan hutan diubah menjadi permukiman, hutan yang bisa menahan aliran permukaan cukup besar diganti menjadi permukiman dengan resistensi aliran permukaan kecil. Akibatnya ada aliran permukaan tanah menuju sungai dan hal ini berakibat adanya peningkatan debit aliran sungai yang besar.

struktur teks eksplanasi

Banjir di ibukota (Sumber: dream.co.id)

Penyebab Banjir karena Faktor Sosial

Perubahan tata guna lahan merupakan penyebab utama banjir dibandingkan dengan yang lainnya. Apabila suatu hutan yang berada dalam suatu aliran sungai diubah menjadi permukiman, debit puncak sungai akan meningkat antara 6 sampai 20 kali. Angka 6 dan angka 20 ini bergantung pada jenis hutan dan jenis permukiman. Demikian pula untuk perubahan yang lainnya akan terjadi peningkatan debit puncak yang signifikan. Deforestasi, degradasi lingkungan dan pembangunan kota yang penuh dengan bangunan beton dan jalan-jalan aspal tanpa memperhitungkan drainase, daerah resapan, dan tanpa memperhatikan data intensitas hujan dapat menyebabkan bencana alam banjir.

Pembuangan sampah di DAS membuat sungai tersumbat sampah. Jika air melimpah, air akan keluar dari sungai karena daya tampung saluran berkurang. Kawasan padat penduduk di sepanjang sungai/drainase dapat menjadi penghambat aliran dan daya tampung sungai. Masalah kawasan kumuh dikenal sangat penting sebagai faktor sosial terhadap masalah banjir daerah perkotaan.

 

Lampiran 2 Soal

Bacalah teks berikut!

PELANGI

Pelangi atau rainbow adalah peristiwa optik dan meteorologi dimana terdapat kumpulan cahaya warna-warni paralel satu dengan yang lainnya yang muncul di langit atau di media lainnya. Di langit, pelangi terlihat seperti busur cahaya yang mengarah ke cakrawala ketika hujan ringan, selain itu pelangi juga bisa dilihat di sekeliling air terjun.

Terdapat 4 siklus yang membentuk pelangi ini, antara lain: Pembiasan sinar matahari. Pelangi terbentuk karena terdapat pembiasan sinar cahaya matahari yang dibelokkan ketika sedang menuju satu medium ke medium lainnya oleh tetesan air yang terdapat pada atmosfer.

Sinar matahari melewati tetesan air. Ketika cahaya matahari melalui tetesan air, cahaya matahari tersebut akan dibelokkan yang membuat warna-warna tadi berpisah dengan sendirinya.

Pembelokkan cahaya. Setiap warna-warna pelangi akan dibelokkan pada sudut yang tidak sama yang mana membuat warna pelangi menjadi semakin indah.

Terbentuklah warna pelangi. Warna yang dibelokkan pertama kali adalah warna ungu, sedangkan untuk warna terakhir yang dibelokkan adalah warna merah. Warna pelangi terlihat utuh disebabkan oleh geometri optik dalam proses penguraian warna.

Pelangi cuma bisa kita jumpai ketika hujan bebarengan dengan matahari bersinar, namun dari sisi yang berlawanan dengan kita. Kita harus berada diantara matahari dan tetesan air dengan matahari dibelakang kita. Maka kita dan pusat busur pelangi harus berada disatu garis lurus.

 

Jawablah pertanyaan berikut!

1.    Apakah yang dimaksud dengan teks eksplanasi?

Jawab : _____________________________________________________________________

2.    Mengapa teks bertema pelangi tersebut dinamakan teks eksplanasi?

Jawab : _____________________________________________________________________

3.    Tulislah ciri-ciri teks bertema pelangi tersebut sehingga dinamakan teks eksplanasi!

Jawab : _____________________________________________________________________

4.    Carilah kata tidak baku pada teks tersebut kemudian ubahlah menjadi kata baku.

Jawab : _____________________________________________________________________

5.    Apakah fungsi fakta pada teks tersebut?

Jawab : _____________________________________________________________________


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Materi Pokook

: SMP Negeri 1 Batangan

: Bahasa Indonesia

: Teks Eksplanasi

Kelas / Semester

Tahun Pelajaran

Waktu

: VIII/2

: 2020/2021

: 1 x pertemuan (2 JP)

 


A. Kompetensi Dasar

4.9 Meringkas isi teks eksplanasi yang berupa proses terjadinya suatu fenomena dari beragam sumber yang didengar dan dibaca

 

B. Indikator

1.  menentukan gagasan pokok teks eksplanasi,

2.  menentukan cara meringkas teks eksplanasi,

3.  meringkas teks eksplanasi.

 

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa dapat:

1.  menentukan gagasan pokok teks eksplanasi dengan benar,

2.  menentukan cara meringkas teks eksplanasi dengan benar,

3.  meringkas teks eksplanasi dengan benar,

 

D. Materi Esensial

Teks Eksplanasi

E.  Metode

     Saintifik

 

F.  Media dan Sumber Belajar

     Buku Siswa hlm. ...

 

G. Kegiatan Pembelajaran

     Kegiatan Pendahuluan

Guru memberi tahu jadwal pertemuan lewat grup WA, melakukan presensi, apersepsi, tujuan belajar, skenario pembelajaran, dan skenario penilaian.

Kegiatan Inti

a.    Siswa membaca materi Kegiatan Belajar 2 yang dimuat di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/

Nama Kelas: KELAS VIII TEKS EKSPLANASI,  Kode Kelas: 121erxip Password kelas: 123456

b.    Siswa menanya tentang cara meringkas teks eksplanasi.

c.     Siswa melakukan brainstorming lewat WA grup.

d.   Siswa mengerjakan soal.

e.    Siswa memotret hasil pekerjaan dan mengirimkan ke guru.

 

Penutup

Guru menyimpulkan pelajaran, melakukan refleksi, memberi tugas pada siswa, menyampaikan rencana pelajaran yang akan datang, dan menutup pembelajaran.

 

H. Penilaian

     1.  Penilaian sikap:

          Teknik nontes (lembar observasi)

     2.  Penilaian pengetahuan:

          Teknik tes (tes tertulis)

          Soal terlampir


 

 

Mengetahui

Kepala Sekolah,

 

 

Harun Sudjijanto, S. Pd., M. Si.

Pembina Tingkat I

NIP 19700610 199512 1 004

 

Batangan, 4 Januari 2021

Guru Mata Pelajaran,

 

 

Bambang Sukamto, S. Pd., M. Pd.

NIP -

 

 

 


Lampiran RPP Meringkas Teks eksplanasi

Materi Pelajaran

Gagasan Pokok Teks Eksplanasi

Gagasan utama yang disebut juga dengan gagasan pokok, pikiran utama, pokok pembicaraan, atau pokok pikiran adalah suatu topik yang sedang dibicarakan atau dibahas dalam sebuah teks.

Dalam setiap paragraf pasti memiliki sebuah gagasan utama yang terletak baik secara tersurat maupun secara tersirat. Secara tersurat, gagasan utama dapat dilihat pada kalimat utama yang biasanya terletak pada bagian awal, akhir atau awal dan akhir paragraf. Sedangkan secara tersirat, gagasan utama terletak tersirat di dalam seluruh kalimat pada paragraf.

 

Cara menentukan gagasan pokok teks eksplanasi

a.    Bacalah kalimat demi kalimat di dalam paragraf pada teks tersebut dengan cermat, dan pahami pula apa yang sedang dibahas atau dibicarakan di dalam teks.

b.    Strategi yang kedua adalah menemukan kalimat utama pada setiap paragraf di dalam teks. Seperti yang telah kita ketahui, kalimat utama adalah kalimat yang bersifat umum dan mengandung gagasan utama. Sedangkan kalimat penjelas adalah kalimat khusus yang mendukung kalimat utama tersebut. Oleh karena itu, untuk menemukan kalimat utama adalah dengan melihat kalimat utama yang diukung oleh kalimat – kalimat penjelas pada paragraf di dalam sebuah teks.

c.     Bacalah teks tersebut dengan cermat, dengan demikian kita dapat menentukan manakah kalimat-kalimat utama di dalam setiap paragaf tersebut. Agar bisa menemukan kalimat utama dengan mudah, berikut ini adalah ciri – ciri kalimat utama dalam paragraf :

Ciri kalimat utama :

1)        Mengandung topik permasalahan yang dapat dijabarkan lebih lanjut.

2)        Biasanya berupa sebuah kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri.

3)        Memiliki arti yang jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lainnya.

4)        Dibentuk tanpa kata sambung atau transisi.

5)        Pada paragraf induktif, kalimat utama ditandai dengan kata-kata kunci berikut ini : Sebagai kesimpulan, Yang penting, oleh karena itu, Jadi, Oleh sebab itu, Dengan demikian

Setelah menemukan kalimat utama pada setiap paragraf, maka carilah inti kalimat tersebut dengan cara mengambil subjek dan predikatnya saja, lalu simpulkanlah gagasan - gagasan utamanya.

 

 

Soal

Bacalah kembali teks Pelangi kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat!

1.         Tentukan gagasan pokok pada teks tersebut!

2.         Berdasarkan gagasan pokok yang telah kalian tentukan, susunlah ringkasannya. Gunakan kata-kata sendiri. Perhatikan pula kepaduan antarkalimatnya dan penggunaan kata baku yang tepat.

 


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Materi Pokook

: SMP Negeri 1 Batangan

: Bahasa Indonesia

: Teks Eksplanasi

Kelas / Semester

Tahun Pelajaran

Waktu

: VIII/2

: 2020/2021

: 1 x pertemuan (2 JP)

 


A. Kompetensi Dasar

3.10 Menelaah teks ekplanasi berupa paparan kejadian suatu fenomena alam yang diperdengarkan atau dibaca.

 

B. Indikator

1.  menentukan gagasan pokok teks eksplanasi,

2.  menentukan cara meringkas teks eksplanasi,

3.  meringkas teks eksplanasi.

 

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa dapat:

1.  menentukan gagasan pokok teks eksplanasi dengan benar,

2.  menentukan cara meringkas teks eksplanasi dengan benar,

3.  meringkas teks eksplanasi dengan benar,

 

D. Materi Esensial

Teks Eksplanasi

E.  Metode

     Saintifik

 

F.  Media dan Sumber Belajar

     Buku Siswa hlm. ...

 

G. Kegiatan Pembelajaran

     Kegiatan Pendahuluan

Guru memberi tahu jadwal pertemuan lewat grup WA, melakukan presensi, apersepsi, tujuan belajar, skenario pembelajaran, dan skenario penilaian.

 

Kegiatan Inti

a.    Siswa membaca materi Kegiatan Belajar 2 yang dimuat di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/

Nama Kelas: KELAS VIII TEKS EKSPLANASI,  Kode Kelas: 121erxip Password kelas: 123456

b.    Siswa menanya tentang cara meringkas teks eksplanasi.

c.     Siswa melakukan brainstorming lewat WA grup.

d.   Siswa mengerjakan soal.

e.    Siswa memotret hasil pekerjaan dan mengirimkan ke guru.

 

Penutup

Guru menyimpulkan pelajaran, melakukan refleksi, memberi tugas pada siswa, menyampaikan rencana pelajaran yang akan datang, dan menutup pembelajaran.

 

H. Penilaian

     1.  Penilaian sikap:

          Teknik nontes (lembar observasi)

     2.  Penilaian pengetahuan:

          Teknik tes (tes tertulis)

          Soal terlampir


 

 

Mengetahui

Kepala Sekolah,

 

 

Harun Sudjijanto, S. Pd., M. Si.

Pembina Tingkat I

NIP 19700610 199512 1 004

 

Batangan, 4 Januari 2021

Guru Mata Pelajaran,

 

 

Bambang Sukamto, S. Pd., M. Pd.

NIP -

 

 


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Materi Pokook

: SMP Negeri 1 Batangan

: Bahasa Indonesia

: Teks Eksplanasi

Kelas / Semester

Tahun Pelajaran

Waktu

: VIII/2

: 2020/2021

: 1 x pertemuan (2 JP)

 


A. Kompetensi Dasar

3.10 Menelaah teks ekplanasi berupa paparan kejadian suatu fenomena alam yang diperdengarkan atau dibaca.

 

B. Indikator

1.  Menentukan isi teks eksplanasi,

2.  menentukan struktur teks eksplanasi,

3.  menentukan fitur kebahasaan teks eksplanasi.

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa dapat:

1.  menentukan isi teks eksplanasi,

2.  menentukan struktur teks eksplanasi.

3.  menentukan fitur kebahasaan teks eksplanasi.

 

D. Materi Esensial

Teks Eksplanasi

 

E.  Metode

     Saintifik

 

F.  Media dan Sumber Belajar

     Buku Siswa hlm. ...

 

G. Kegiatan Pembelajaran

     Kegiatan Pendahuluan

Guru memberi tahu jadwal pertemuan lewat grup WA, melakukan presensi, apersepsi, tujuan belajar, skenario pembelajaran, dan skenario penilaian.

 

Kegiatan Inti

a.    Siswa membaca materi Kegiatan Belajar 2 yang dimuat di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/

Nama Kelas: KELAS VIII TEKS EKSPLANASI,  Kode Kelas: 121erxip Password kelas: 123456

f.     Siswa menanya tentang struktur teks eksplanasi.

g.    Siswa melakukan brainstorming lewat WA grup.

h.    Siswa mengerjakan soal.

i.      Siswa memotret hasil pekerjaan dan mengirimkan ke guru.

 

Penutup

Guru menyimpulkan pelajaran, melakukan refleksi, memberi tugas pada siswa, menyampaikan rencana pelajaran yang akan datang, dan menutup pembelajaran.

 

H. Penilaian

     1.  Penilaian sikap:

          Teknik nontes (lembar observasi)

     2.  Penilaian pengetahuan:

          Teknik tes (tes tertulis)

          Soal terlampir


 

 

Mengetahui

Kepala Sekolah,

 

 

Harun Sudjijanto, S. Pd., M. Si.

Pembina Tingkat I

NIP 19700610 199512 1 004

 

Batangan, 4 Januari 2021

Guru Mata Pelajaran,

 

 

Bambang Sukamto, S. Pd., M. Pd.

NIP -

 

 


Lampiran RPP  Menelaah teks ekplanasi

Materi

 

1.    Isi Teks Eksplanasi

Cermati teks eksplanasi kompleks berikut!

 

Bahaya Rokok

 

Rokok adalah gulungan tembakau yang dibungkus dengan daun nipah atau kertas. Ukuran rokok bisa bervariasi, ada yang 70 hingga 120 mm dengan diameter kira-kira 10 mm. Rokok dibakar pada salah satu ujung dan dihisap dengan ujung lainnya agar asapnya bisa dihirup.

Saat ini pemerintah tengah gencar menggalakkan tentang bahaya rokok yang ditulis di setiap bungkusnya. Rokok memang dapat menimbulkan masalah kesehatan, antara lain menyebabkan kanker, penyakit jantung, gangguan pernapasan, dan masih banyak lagi.

Hal tersebut dikarenakan dalam sebatang rokok terdapat sangat banyak zat berbahaya. Seperti nikotin yang mengakibatkan kecanduan, merusak jaringan otak, menyebabkan darah cepat membeku, dan mengeraskan dinding arteri.

Secara kasatmata nampak bahwa paru-paru perokok perlahan-lahan akan berubah warna menjadi kuning kecoklatan. Belum lagi masalah kesehatan lain serta pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh rokok. Karena itu kesadaran akan bahaya rokok harus semakin ditingkatkan.

 

Bila kita perhatikan teks  eksplanasi tersebut, kita akan mengetahui sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain sesudahnya. Peristiwa dalam teks tersebut dijelaskan bahwa penyakit kanker, penyakit jantung, gangguan pernapasan, dan masih banyak lagi diakibatkan oleh rokok.

 

Struktur Teks Eksplanasi

Salah satu perbedaan mendasar yang dimiliki oleh jenis teks eksplanasi ini adanya struktur runtut dalam pembuatannya. Berikut ini adalah urutan struktur tersebut.

1.  Bagian Pembuka (Identifikasi Fenomena)

Bagian pembuka ini berisikan kalimat yang pernyataan umum dari seorang penulis tentang suatu pokok bahasan. Pada teks “Bahaya Merokok” bagian pembuka ditandai dengan kalimat : Rokok adalah gulungan tembakau yang dibungkus dengan daun nipah atau kertas.

2.  Bagian Isi (Rangkaian kejadian)

Struktur teks eksplanasi  berikutnya adalah bagian isi. Bagian ini berisikan penjelasan dari pokok bahasan yang lebih detail. Pada teks “Bahaya Merokok” bagian isi ditandai dengan kalimat : Saat ini pemerintah tengah gencar menggalakkan tentang bahaya rokok yang ditulis di setiap bungkusnya karena rokok memang dapat menimbulkan masalah kesehatan.

3.  Bagian Penutup (Ulasan)

Struktur teks eksplanasi  yang ketiga adalah bagian penutup. Bagian teks ini berisi kesimpulan dari fenomena yang sedang dibahas. Pada teks “Bahaya Merokok” bagian penutup ditandai dengan kalimat : Belum lagi masalah kesehatan lain serta pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh rokok. Karena itu kesadaran akan bahaya rokok harus semakin ditingkatkan.

 


Soal

Cermati teks berikut dengan saksama!

 

Petir

Pernyataan Umum:

Petir adalah suatu fenomena alam yang terjadi karena adanya perbedaan potensial atau muatan yang ada pada awan dan bumi atau dengan awan yang lainnya, sehingga di langit tampak kilatan cahaya yang terang menyilaukan.

Gejala alam ini biasanya terjadi ketika musim hujan pada langit dan terkadang terlihat menembus hingga sampai ke bumi.

Deretan Penjelasan Sebab Akibat:

Petir terjadi akibat adanya perbedaan muatan yang ada di awan. Muatan di awan ini bergerak secara terus menerus dan teratur, sehingga selama proses bergerak ini, muatan berinteraksi satu sama lain dengan muatan pada awan lain.

Interaksi ini menjadikan muatan negatif berkumpul di satu sisi saja, semisal di bagian atas atau di bagian bawah. Adapun muatan positif juga berkumpul di satu sisi, tepatnya di sisi sebaliknya dari muatan negatif.

Hal ini berarti terjadi perbedaan potensial yang ada pada awan dan bumi. Jika perbedaan muatan potensial cukup besar, pembuangan muatan negatif (elektron) pun akan berlangsung dari awan ke bumi atau sebaliknya agar tercapai kesetimbangan. Ketika proses pembuangan muatan inilah, terjadi ledakan suara yang diiringi dengan nampaknya kilatan cahaya amat terang .

Petir lebih sering muncul ketika musim hujan karena aliran udara yang lebih besar akibat ada kadar air yang terdapat di dalam udara relatif lebih tinggi.

Interpretasi:

Petir umumnya di musim hujan ketika terjadapa aliran udara lebih tinggi. Aliran udara yang tinggi membuat perbedaan potensial atau muatan lebih besar sehingga lebih mudah memunculkan petir.

 

Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat!

1.    Tentukan isi teks eksplanasi “Petir” tersebut!

Jawab :  ______________________________________________________________________

2.    Tentukan struktur teks eksplanasi “Petir” tersebut!

Jawab :  ______________________________________________________________________

 

 

 


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Materi Pokook

: SMP Negeri 1 Batangan

: Bahasa Indonesia

: Teks Eksplanasi

Kelas / Semester

Tahun Pelajaran

Waktu

: VIII/2

: 2020/2021

: 2 x pertemuan (4 JP)

 


A. Kompetensi Dasar

4.10 Menyajikan informasi dan data dalam bentuk teks eksplanasi proses terjadinya suatu fenomena secara lisan dan tulis dengan memperhatikan struktur, unsur kebahasaan, atau aspek lisan.

 

B. Indikator

1.  mendata peristiwa-peristiwa yang terjadi di lingkungan peserta didik tinggal sebagai bahan menulis teks eksplanasi,

2.  menulis teks eksplanasi sesuai dengan kerangka/pola yang telah dirancang,

3.  memotrer tulisan teks eksplanasi dan mengirimkan ke guru.

 

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa dapat:

1.  mendata peristiwa-peristiwa yang terjadi di lingkungan peserta didik tinggal sebagai bahan menulis teks eksplanasi,

2.  menulis teks eksplanasi sesuai dengan kerangka/pola yang telah dirancang,

3.  memotrer tulisan teks eksplanasi dan mengirimkan ke guru.

 

D. Materi Esensial

Teks Eksplanasi

 

E.  Metode

     Saintifik

 

F.  Media dan Sumber Belajar

     Buku Siswa hlm. ...

 

G. Kegiatan Pembelajaran

     Kegiatan Pendahuluan

Guru memberi tahu jadwal pertemuan lewat grup WA, melakukan presensi, apersepsi, tujuan belajar, skenario pembelajaran, dan skenario penilaian.

 

Kegiatan Inti

a.    Siswa membaca materi Kegiatan Belajar 2 yang dimuat di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/

Nama Kelas: KELAS VIII TEKS EKSPLANASI,  Kode Kelas: 121erxip Password kelas: 123456

b.    Siswa menanya tentang cara menulis teks eksplanasi.

c.     Siswa melakukan brainstorming lewat WA grup.

d.   Siswa menentukan tema teks eksplanasi.

e.    Siswa membuat kerangka teks eksplanasi.

f.     Siswa mengembangkan kerangka karangan.

g.    Siswa memotret hasil pekerjaan dan mengirimkan ke guru.

 

Penutup

Guru menyimpulkan pelajaran, melakukan refleksi, memberi tugas pada siswa, menyampaikan rencana pelajaran yang akan datang, dan menutup pembelajaran.

 

H. Penilaian

     1.  Penilaian sikap:

          Teknik nontes (lembar observasi)

     2.  Penilaian pengetahuan:

          Teknik tes (tes tertulis)

          Soal terlampir


 

 

Mengetahui

Kepala Sekolah,

 

 

Harun Sudjijanto, S. Pd., M. Si.

Pembina Tingkat I

NIP 19700610 199512 1 004

 

Batangan, 4 Januari 2021

Guru Mata Pelajaran,

 

 

Bambang Sukamto, S. Pd., M. Pd.

NIP -

 

Lampiran RPP Menulis Teks Eksplanasi

Materi

Contoh teks eksplanasi merupakan suatu teks yang membahas tentang “Mengapa" dan “Bagaimana" peristiwa terjadi. Pembahasannya berkaitan dengan suatu proses kejadian alam, sosial, budaya, ilmu pengetahuan, dan lain sebagainya. Intinya, teks eksplanasi membahas tentang segala hal mengenai fenomena sosial maupun alam.

Eksplanasi sendiri berasal dari bahasa Inggris “Explanation", artinya tindakan menjelaskan atau menerangkan sebuah pernyataan atau fakta.

Peristiwa yang terjadi tentu selalu memiliki hubungan sebab akibat dan sebuah proses. Peristiwa tersebut dapat kita tulis dalam bentuk karya teks eksplanasi untuk mengetahui segala proses dan sebab akibat terjadinya fenomena tersebut. Melalui tulisan teks eksplanasi anda dapat menuangkan data informasi kepada pembaca mengenai berbagai problematika yang terdapat dalam reaitas nyata. Berikut contoh teks eksplanasi tentang banjir.

 

1.  Identifikasi Fenomena

Banjir merupakan suatu gejala alam, secara langsung mempengaruhi kehidupan manusia. Mampu menimbulkan kerusakan secara fisik, mental, maupun materil. Banjir adalah luapan air secara besar, dapat menggenangi dan menerjang suatu daerah-daerah dan masuk ke pemukiman warga. Hal ini karena sungai sudah tidak mampu menampung air.

Banjir sudah tidak asing lagi untuk kita dengar. Pasalnya, di Indonesia pun banyak mengalami peristiwa ini khususnya di kota-kota besar yang notabene jauh dari pepohonan yang mampu meresapkan air hujan ke pohon. Ditopang lagi limbah-limbah yang sudah sering dibuang sembarangan. Oleh karena itu, mestinya kita perlu mengetauhi penyebab dan akibat terjadinya banjir. Harapannya agar nanti kita dapat berantisipasi dan menjaga dengan sebaik mungkin.

 

2.  Rangkaian Kejadian

Banjir terjadi tidak mungkin datang begitu saja tanpa penyebab. Terjadinya banjir setidaknya disebabkan oleh dua factor. Faktor yang mempengaruhinya yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam merupakan curah hujan yang tinggi, letak geografis berada lebih rendah dari permukaan laut, adanya pasang naik air laut, dan daerah terletak pada cekungan sehingga jalan keluar air menjadi sempit.

Faktor manusia adalah segala hal yang disebabkan oleh manusia seperti penebangan hutan dengan sembaranan, tidak melakukan reboisasi, buang sampah tidak pada tempatnya, dan sebagainya sehingga saluran air tersumbat dan kemudian air meluap.

Banjir mengakibatkan kerugian besar bagi manusia. Ulah manusia membuat bumi protes sehingga menghukum manusia itu sendiri. Banyak barang-barang berharga yang terendam banjir dan terbawa arus, banyak korban baik nyawa maupun sekedar sakit, sarana publik porak-poranda, dan lain-lain.


3.  Ulasan

Banjir merupakan fenomena alam yang berdampak negative. Banjir disebabkan oleh faktor alam dan manusia. Agar tidak terjadi banjir kembali mestinya sebagai manusia kita dapat memperlakukan alam dengan baik dan menjauhi segala penyebab terjadinya banjir. Agar alam tidak marah pada manusia.

 

 

Lampiran Soal RPP Menulis Teks Eksplanasi

Bacalah teks berikut!

Seni Batik Tulis Solo

Batik adalah salah satu hasil karya seni budaya tradisional khas yang berasal dari Indonesia. Ada banyak daerah di Indonesia yang mampu menghasilkan karya batik. Salah satu yang paling populer adalah batik tulis dari Solo dengan motifnya yang khas berwarna soga.

Batik bisa diidentikkan dengan suatu motif tersendiri. Tapi para budayawan banyak yang menyebut bahwa batik adalah karya seni berupa kain bermotif khas, yang dibuat dengan cara menchanting menggunakan malam pada kain, lalu diolah dengan proses tertentu sehingga menghasilkan suatu corak yang khas.

Saat ini, batik ada banyak macamnya. Tapi batik yang dianggap memiliki seni budaya dan masih tradisional adalah batik tulis. Batik tulis khas Solo memiliki kekhasan tersendiri yang berbeda dari batik tulis daerah lain.

Seni batik tulis khas Solo dapat dilihat dari warna dan coraknya. Warna batik khas Solo didominasi warna gelap atau warna soga dengan pola motif yang biasanya mengambil dari alam, seperti tumbuh -tumbuhan dan hewan.

Pembuatan batik tulis diawali dengan cara menggambar pola pada kain mori putih. Lalu kain mori ditutupi malam yang dipanaskan sesuai dengan pola yang sudah digambar. Proses peletakkan malam dilakukan dengan menggunakan chanting. Selanjutnya, malam dicelup dengan pewarna khas dan dilorot. Jika ingin diberikan warna lain, kain mori tadi bisa diberi malam lagi dan dilorot lagi sampai didapatkan warna dan pola yang sesuai.

Batik tulis khas Solo dibuat dengan teknik khusus. Pola-pola yang dibuat juga khas. Pola khas Solo yang berwarna soga ini memiliki kesan yang anggun. Karena proses pembuatannya yang panjang dan polanya yang cantik, batik tulis Solo banyak disukai meskipun harganya mahal.

 

Cermati teks eksplanasi di atas kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!

1.  Tentukan gagasan pokok masing-masing paragraf di atas.

a.  Berdasarkan gagasan pokok tersebut buatlah teks eksplanasi tentang batik secara ringkas.

b.  Catatlah peristiwa-peristiwa yang terjadi di lingkungan kalian, misalnya bencana banjir, tanah longsor atau bencana alam lainnya.

2.  Kembangkan peristiwa yang kalian catat tersebut menjadi teks eksplanasi dengan memerhatikan kaidah teks eksplanasi yang benar.

 

 

Previous
Next Post »